JENIS MEDIA PENYIMPANAN DATA PADA KOMPUTER 

1. DISKET
 
Menambah kapasitas dan mengurangi bad sector diskette. Seberapa besar kapasitas diskette kita dapat ditambah ? Kapasitas bisa bertambah sekitar 200 kB tetapi bisa juga lebih tergantung pada pemilihan ukuran kapasitas diskette pada saat memformat dan mentransfer file system ke diskette. Keadaan floppy disk drive yang baik juga turut mendukung keberhasilan menambah kapasitas diskette ini. Ukuran tersebut sudah cukup lumayan terutama pada saat kita ingin mengkopi suatu file yang sudah displit dan sudah tidak bisa dikompress lagi dengan ukuran 1,6 MB misalnya, kita tidak perlu lagi menggunakan dua diskette tetapi cukup satu diskette.

2. FLASHDISK

USB Flash Drive atau yang lebih dikenal dengan UFD atau flash disk merupakan sebuah periperal komputer yang populer pada sekarang ini. Flash disk sendiri sejatinya adalah sebuah alat penyimpanan data berbasis flash memory yang diintegrasikan dengan USB (Universal Serial Bus) konektor. Flash disk pada umumnya berbentuk kecil dan ringan. Sehingga mudah untuk dibawa kemana-mana (bersifat portabel) dan memiliki kemampuan penyimpanan data yang cukup besar (mulai dari 8 mb hingga 16 gb). Selain itu, flash disk juga telah didukung oleh banyak sistem operasi (windows, linux, macintosh, dsb) dan tidak perlu di install (komputer akan dengan sendirinya menginstal sebuah driver flash disk – hal ini berlaku untuk sistem operasi modern). Hal ini membuat flash disk menjadi media penyimpanan portabel yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer.
Inti dari teknologi flash disk ialah penggunaan flash memory. Flash memory sendiri merupakan pengembangan dari teknologi EPROM (yang kemudian dikembangkan menjadi EEPROMS – yang sekarang lebih dikenal tempat penyimpanan bios kmputer). Flash memory sendiri dirancang sebagai sebuah memori yang bisa menyimpan data, data yang disimpan bisa dihapus dan data ditulis kembali dengan mudah. Hal ini membuat flash disk hampir sama dengan hard disk atau floppy disk (sebagai media penyimpanan yang bisa ditulis berulang kali). namun jika hard disk atau floppy disk menggunakan sebuah alat mekanik (berbentuk jarum) untuk membaca dan menulis data, maka flash disk menggunakan sebuah kontroler (berbentuk chip) yang bertugas untuk menulis dan membaca data pada flash memory. Hal ini juga yang membuat flash disk bentuknya bisa kecil dan ringan.
Sebagai alat yang berbasis teknologi flash memory, flash disk memiliki sebuah “waktu hidup” yang terbilang tidak lama. Pada umumnya sebuah flash disk hanya bisa digunakan sebanyak 50000 hingga 150000 kali saja (dalam hal ini penggunaan baik membaca maupun menulis data).
Flashdisk Pertama
Ada beberapa perusahaan yang mengklaim sebagai pembuat flash disk pertama. Trek, merupakan perusahaan yang pertama menjual flash disk pada tahun 2000. Trek menamakan flash disk tersebut Thumbdrive.
Sebuah perusahaan, M-systems, juga telah bekerja mengembangkan flash disk sejak tahun 1998. mereka mempopulerkan flash disk dengan merk disk on key. Sebuah perusahaan teknologi, Lexar, juga mengklaim sebagai pionir dalam pembuatan flash disk. Pada sekarang ini ada banyak pengembang flash disk seperti sandisk, kingston, umax, nexus, dsb.
Flash disk pertama menggunakan teknologi USB 1.1. teknologi USB 1.1 menjanjikan transfer data sebesar 12 Mbps. sekarang, sebuah flash disk sudah mendukung teknologi USB 2.0 yang menjanjikan transfer data sebesar 480 Mbps. akan tetapi, dikarenakan adanya batasan pada teknolog flash memory, nilai transfer sebenarnya dari sebuah flash disk jauh daripada spesifikasi yang ditawarkan.

Kegunaan Flash disk.
Kegunaan flash disk tentu saja sebagai media penyimpanan data yang bersifat portabel (mudah dibawa kemana-mana). Adapun kegunaan khusus flash disk antara lain:
1.sebagai media penyimpanan data pribadi
2.sebagai alat untuk mem-boot komputer
3.pada windows vista, flash disk bisa digunakan sebgaia tambahan untuk memori sistem
4.sebagai pemutar musik portabel (MP3 player)
5.sebagai alat bantu untuk para system administrator dan teknisi komputer


3. HARDISK

Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual (VFAT, Virtual File Allocation Table). VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut (yang berarti dapat menambah ruang hardisk) dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows.


4. RANDOM ACCESS MEMORY ( RAM )
 


adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.


Pertama kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.


Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.


Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.


Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.


 

 

 









0 komentar:

DOWNLOAD WINDOWS XP SP3

Popular Posts

Total Tayangan Halaman